Kabupaten Ogan Ilir, Wartareformasi.com – Bertempat dilapangan Tanjung Putus jalan Pesirah Mat Nang Kelurahan Indralaya Raya, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar, SH melaunching petani muda Ogan Ilir bangkit menjadi agrotechnopreneur, bertalenta digital, berbasis kearifan lokal sekaligus pengukuhan pengurus petani muda Ogan Ilir bangkit, Senin (5/12/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, staff khusus Presiden RI bidang pendidikan, inovasi Dan luar daerah, Billy Mambrasar, Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, S.H., M.H, Kepala Dinas Ketahanan pangan dan perternakan Provinsi Sumatera Selatan, Ir. Ruzuan Effendi, MM, Wakil Ketua DPRD OI, Ahmad Syafei, Kapolres Ogan ilir, Andi Baso Rachman, S.H, S.I.K., M.Si, Dandim 0402 OI/OKI, letkol Inf. Hendra Saputra, Kajari Ogan Ilir dieakili Kasubag BIN, Ketua PN Kayuagung, Tira Tirtona, S.H., M.Hum, ketua I TP-PKK Kabupaten Ogan Ilir, Hj. Faizah Ardani, Ketua DWP OI, Hj. Rosmalinda Muhsin, ketua Petani muda OI, Andri Hidayat serta Kepala perangkat daerah pemkab OI dan camat se-kabupaten Ogan Ilir, dan penyuluh pertanian se-Kabupaten Ogan Ilir.
Sekira 400 petani milenial yang tersebar di 16 Kecamatan di kukuhkan oleh Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar se-Kabupaten Ogan Ilir periode 2022 sampai 2027. Ketua Petani muda OI yang baru saja dilantik yaitu Andri Hidayat.
Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar mengatakan tujuan dibentuknya petani milenial adalah untuk merubah paradigma dan menumbuhkan rasa optimis jangan sampai petani menjadi pilihan terakhir. Profesi petani ini merupakan pilihan terakhir para kaum milenial oleh karena itu saya ingin merubah paradigma di masyarakat bahwa menjadi seorang petani jangan malu banyak orang yang latarbelakang petani bisa sukses, katanya.
Panca juga menegaskan bahwa di kabupaten Ogan Ilir memiliki sumber daya alam yang luas dan harus dimanfaatkan sebaik mungkin. “Untuk permasalahan pemasaran cukupi dahulu didalam desa barulah kita isi di dalam kota Ogan Ilir karena, sangat strategis dekat dengan ibukota provinsi Sumsel yaitu kota Palembang jangan sampai yang mengisi pasar-pasar di sini justru hasil pertanian yang dari luar Kabupaten maupun luar provinsi jadi targetnya itu dulu,” jelasnya.
Gubernur Sumsel, H. Herman Deru sangat mengapresiasi launching petani muda Ogan Ilir bangkit ini karena berada di tempat yang tepat yaitu, di kabupaten Ogan Ilir dimana, “Bupati paling muda di Sumsel.
“Herman Deru juga berharap, semoga dengan adanya petani milenial ini dapat menularkan jiwa enterpreneur kepada masyarakat luas dengan menanamkan sikap kedisiplinan yang dimulai dari sekarang,” ujarnya.
Sementara itu, staff khusus Presiden RI bidang pendidikan, inovasi Dan luar daerah, Billy Mambrasar, berharap, gerakan Petani Muda ini bisa berkelanjutan. Sehingga, keinginan Presiden RI, Joko Widodo, untuk menjadikan Indonesia mandiri pangan bisa terwujud. “Yang dilakukan Bupati Ogan Ilir ini sesuai dengan visi misi Presiden, untuk menambah jumlah Petani Muda atau SDM muda dimana saat ini presentasinya sangat kecil,” jelasnya.
Billy juga mengatakan bahwa, sekitar 1 jutaan petani muda yang sudah dilatih. Penambahan dari Kabupaten Ogan Ilir ini, “hendaknya bisa berkelanjutan,” harapnya.**@(mdy)
