Jakarta, Warta Reformasi- Panitia Festival Karang Lintang Belinyu berkesempatan ikut dalam Beauty Contest usulan Calendar of Event (CoE) 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata RI, Rabu (2/10).
Turut hadir mewakili panitia penyelenggara Festival Karang Lintang Belinyu antara lain Rizan Refian sebagai Ketua Panitia Festival, Nur Arrohim sebagai pihak EO Festival, Eri Lesmana sebagai Pembina GenPI Bangka dan Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangka Bapak Asep Setiawan.
“Festival Karang Lintang ini menjadi sarana bagi pelaku pariwisata dan sektor lainnya dalam mempromosikan destinasi, kiliner dan kearifan lokal. Komitmen dari Bupati Bangka dan Gubernur Bangka Belitung sudah sangat jelas mendukung sektor pariwisata.Tren pariwisata yang melibatkan generasi milenial dapat menjadi parameter positif pengembangan pariwisata di Bangka Belitung khususnya melalui Festival Karang Lintang Belinyu ini,”ucap Eri Lesmana sebagai Pembina GenPI Bangka.
Pelaksanaan Beauty Contest ini bertempat di Hotel Spark Luxe Jakarta pada tanggal 2-3 Oktober 2019 yang dihadiri oleh 34 Provinsi dengan total festival pariwisata sebanyak 369 event yang dipresentasikan.
Setiap provinsi berhak mempresentasikan potensi daerah melalui event pariwisata selama 20 menit.Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk mendorong kreativitas,imajinatif,improvisasi setiap provinsi sehingga berdampak kepada meningkatnya tingkat kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara.
Dalam sambutannya Ibu Hesty selaku Ketua Panitia Beauty Contest ini mengharapkan peningkatan kualitas dan kunjungan dari setiap event pariwisata yang disajikan oleh daerah.
Don Kardono, staff khusus bidang komunikasi Menteri Pariwisata sekaligus salah satu Kurator Beauty Contest menyampaikan dalam sambutannya bahwa salah satu penilaian layak atau tidak event ini masuk dalam CoE 2020 adalah memberi ruang kepada GenPI (Generasi Pesona Indonesia-red) untuk memantau di media sosial ketertarikan masyarakat untuk suatu event, kemeriahan, tingkat kunjungan wisatawan sehingga menjadi parameter perputaran keuangan di daerah tersebut termasuk devisa negara dari jumlah kunjungan wisatawan mancanegara.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disbudpar Provinsi Babel Bapak Fajri diberikan kesempatan mempresentasikan 10 event pariwisata unggulan dari Provinsi Babel untuk dipromosikan ke tingkat nasional. Adapun Kabupaten Bangka mengusulkan 3 event pariwisata unggulan yaitu Festival Karang Lintang Belinyu, Bangka Culture Wave (BCW) dan Sungailiat Triathlon.
Khusus Festival Karang Lintang Belinyu yang masuk kategori Festival Pariwisata Terpopuler dari Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2019 memberikan warna tersendiri dari event-event pariwisata yang ada di Bangka Belitung dengan mengkolaborasikan adat istiadat tradisi budaya, modernisasi dan skala minat anak muda Bangka Belitung.Adanya kolaborasi ini diharapkan adat istiadat tradisi budaya tetap terpelihara dan mengikuti trend pariwisata yang sejalan dengan program Digital Tourism 4.0.
Pembina GenPI Bangka, Eri Lesmana mengharapkan peran serta semua stakeholder yang ada di Bangka Belitung dapat berperan aktif sekaligus mendukung kegiatan pariwisata dengan bekerja lebih keras dan peran Pemerintah melalui komitmen Kepala Daerah baik Bupati dan Gubernur untuk mengawal anggaran pariwisata lebih besar.**@(R”77)
